btc baner

Pages

Thursday, October 1, 2015

Membangun web server pribadi di rumah menggunakan Speedy

Membangun web server di rumah tidaklah semahal yang kita bayangkan, yang kita perlukan hanyalah laptop/PC/komputer serta konetifitas internet misal Telkom Speedy.

Perlu kalian ketahui kalau Speedy menggunakan Dynamic Public IP jadi setiap restart modem maka IP publik otomatis akan ganti dengan IP yang baru, oleh karena itu kita perlu menggunakan DDNS (Dynamic DNS) untuk mengatasi kelemahan ini.
Telkom Speedy sudah menyediakan servis tambahan untuk solusi Dynamic IP yaituSpeedyDDNS.net. Ada dua plan yaitu:
  • Basic: 1 hostname dengan biaya Rp. 5.000/Bulan
  • Pro: 10 hostname dengan biaya Rp. 10.000/Bulan
Selain itu ada juga yang gratisan misal No-IP. Nah saya akan menggunakan versi gratisan untuk tutorial ini.
Solusi DDNS
Pertama kita membuat akun di No-IP terlebih dahulu, lalu buatlah satu hostname dengan menggunakan salah satu domain mereka misal example.ddns.net
Setting Modem
Saya menggunakan TP-Link yang merupakan router bawaan dari Speedy. Coba masuk ke settingan router kalian, misal 192.168.1.1.
Perlu diingat kalau kita harus menggunakan IP statik untuk local IP address PC ataupun laptop yang ingin digunakan sebagai web server. IP lokal yang bersifat statik ini bisa diset lewat modem, lihat gambar.
IP Statik
Untuk menyettingnya masuk ke Interface Setup -> LAN. Hostname PC saya adalah Dan-PC dan IP statiknya diset ke 192.168.1.2.
Jika kalian tidak menemukan settingan DHCP server ini, untuk mengetahui local IP address-nya bisa melihat Network Connection Details pada komputer ataupun laptop yang ingin dijadikan web server.
Setelah local IP address sudah diset kemudian masuk ke Advanced Setup -> NAT.
NAT
Pilih Virtual Circuit yang digunakan, misal PVC7 (lihatlah status modem mana virtual circuit yang saat ini kita gunakan). Klik Virtual Server.
Virtual Server
Lalu buatlah dua buah rule yaitu port 80 (HTTP_Server) dan port 443 (HTTPS). Misal laptop/PC/komputer kita menggunakan local IP 192.168.1.2 maka isikan Local IP Address dengan IP tersebut.
Setelah itu masuk ke Access Management -> DDNS.
DDNS
Isikan hostname yang sudah kita buat tadi di No-IP lalu masukkan username serta password akun No-IP.
Jika menggunakan SpeedyDDNS maka kita tidak perlu melakukan langkah diatas dan bisa langsung menginstall web sever
Setting web server di laptop/PC
Laptop saya menggunakan Windows 7 dan untuk web server menggunakan XAMPP. Langsung saja download dan install di laptop/PC/komputer kita. Misal instalasi xampp-nya di folder C:/xampp.
Saya akan menggunakan HTMLy untuk blogging platformnya supaya minim resources seperti blog ini. Jadi nanti alamat blog kita sesuai dengan hostname yang sudah dibuat tadi yaituexample.ddns.net.
Pertama buat Virtual Host di C:/xampp/apache/conf/extra/httpd-vhosts.conf. Tambahkan kode virtual host berikut:
NameVirtualHost *:80
<virtualhost *:80>
    ServerName example.ddns.net
    ServerAlias example.ddns.net www.example.ddns.net
    ServerAdmin admin@localhost
    DocumentRoot "C:/xampp/htdocs/htmly"
    <Directory "C:/xampp/htdocs/htmly">
        Options FollowSymLinks Indexes
        AllowOverride All
        Order Allow,Deny
        Allow from all
        DirectoryIndex index.php index.html
   </Directory>
</VirtualHost>
Lalu buatlah folder htmly di C:/xampp/htdocs dan isilah folder htmly tersebut dengan file-file htmly. Untuk instalasinya bisa kunjungi project page dari HTMLy di Github.
Setelah semua terkonfigurasi sekarang buka XAMPP control panelnya dan klik Start pada module Apache. Sekarang kunjungi web server pribadi kita yang berisikan blog HTMLy di alamat example.ddns.net.

0 komentar:

Post a Comment